7 Rahasia Perawatan Furniture Kayu Jati agar Awet & Tetap Elegan
Furniture dari kayu jati adalah investasi jangka panjang untuk rumah atau bisnis. Namun, tanpa perawatan yang tepat, keindahannya bisa memudar. Artikel ini membahas 7 rahasia perawatan furniture kayu jati agar tetap awet, tidak kusam, dan selalu elegan seperti baru.
Mengapa Perawatan Furniture Kayu Jati Itu Penting?
- Meski tahan cuaca, kayu jati bisa pudar dan retak jika tak dirawat.
- Kelembapan bisa memicu jamur dan lumut.
- Debu dan goresan membuat tampilan kusam dan kasar.
1. Bersihkan Rutin dengan Teknik yang Benar
- Gunakan kemoceng lembut atau kain microfiber setiap hari.
- Sekali seminggu, lap permukaan dengan kain lembap (bukan basah).
- Hindari sabun pembersih biasa atau berbahan kimia keras.
2. Gunakan Teak Oil atau Minyak Khusus Jati
- Pastikan permukaan bersih sebelum pengaplikasian.
- Gunakan teak oil atau linseed oil secukupnya dengan kain kering.
- Lap kembali setelah didiamkan 10 menit agar tidak lengket.
3. Hindari Paparan Langsung Sinar Matahari & Air Hujan
Kayu jati memang tahan cuaca, tapi tetap tidak disarankan terus-menerus terkena panas dan hujan.
- Gunakan kanopi, tirai outdoor, atau cover furniture.
- Saat musim hujan, simpan furniture ke dalam ruangan jika memungkinkan.
4. Lakukan Finishing Ulang Setiap 2–3 Tahun
- Amplas permukaan furniture dengan halus.
- Gunakan wood stain atau varnish sesuai warna asli kayu.
- Biarkan kering sempurna 24–48 jam sebelum digunakan kembali.
5. Hindari Kelembapan Berlebih di Ruangan
Kelembapan tinggi mempercepat pelapukan dan munculnya jamur.
- Gunakan dehumidifier di ruang tertutup atau ber-AC.
- Pastikan sirkulasi udara baik, terutama di area penyimpanan.
6. Gunakan Pelindung Kaki & Alas Meja
- Pasang pelindung kaki pada meja/kursi agar tidak lembap dari bawah.
- Gunakan taplak atau alas untuk melindungi permukaan dari goresan dan panas.
7. Semprot Anti-Rayap dan Jamur Setiap 6 Bulan
Meski kayu jati tahan serangga, proteksi ekstra tetap disarankan.
- Pilih produk semprot alami agar aman untuk anak-anak dan hewan peliharaan.
Perbedaan Perawatan Furniture Kayu Jati Indoor vs Outdoor
Outdoor:
- Gunakan finishing tahan UV & air.
- Cover furniture saat tidak digunakan atau saat hujan.
Indoor:
- Hindari paparan AC atau pemanas langsung ke kayu.
- Letakkan jauh dari dapur atau sumber uap air.
Kesalahan Umum Saat Merawat Furniture Kayu
- Lap terlalu basah atau air menetes ke permukaan.
- Menjemur langsung di bawah sinar matahari panas.
- Menggunakan cairan pembersih serbaguna non-khusus kayu.
- Tidak pernah re-finishing setelah 3–5 tahun pemakaian.
FAQ – Pertanyaan Umum Tentang Furniture Kayu Jati
Q: Apakah perawatan furniture kayu jati harus dilakukan tiap minggu?
A: Pembersihan ringan bisa dilakukan tiap minggu. Finishing cukup 1–2 tahun sekali.
Q: Apa tanda furniture jati mulai rusak?
A: Warna kusam, permukaan kasar, muncul jamur atau noda hitam di sudut.
Q: Apakah semua jenis teak oil aman untuk kayu jati?
A: Gunakan teak oil kualitas premium. Hindari produk berbahan silikon atau kimia keras.
Referensi Tambahan
- Baca karakteristik kayu jati di Wikipedia
- Produk: Kursi Santai Kolam Renang Kayu Jati
- Artikel: Kursi Tamu Jati Minimalis
Konsultasi atau Pesan Furniture Jati Custom?
Hubungi pengrajin langsung dari Jepara:
👉 Klik di sini untuk WhatsApp kami